Friday, January 9, 2015

MENU dalam MICROSOFT ACCESS

1.      Group Tables
Group Tables terdiri dari 5 icon perintah: Table, Table Templates, SharePoint Lists, dan Table Design.
·         Icon perintah Table, digunakan untuk membuat tabel database baru. Selanjutnya user pada tabel kosong baru. Hal pertama mengisi tabel tersebut dengan record, user perlu memberi nama field (judul tabel di sebelah atas). Untuk memberi nama pada tiap field, klik dua kali field yang diinginkan. Adapun field yang tidak diinginkan, cukup kosongi saja, maka secara otomatis field kosong tersebut akan terhapus oleh sistem.
·         Icon Table Templates, digunakan untuk membuat tabel database baru berdasarkan contoh-contoh yang sudah tersedia di MS Access 2007. Dengan menggunakan icon perintah ini user mendapatkan kemudahan dalam pembuatan database. User tinggal memilih salah satu contoh yang telah tersedia. Kemudian user hanya perlu melakukan kustomisasi seperlunya.
·         Icon Sharepoint Lists, digunakan untuk membuat daftar titik penyimpanan data yang sedang dibuat.
·         Icon Table Design, digunakan untuk digunakan untuk merancang tabel yang dibutuhkan dalam suatu database. Icon ini merupakan pengaturan tingkat lanjut dari icon Table. Dengan icon Table Design, user bisa mengatur atribut table dari database aktif sehingga setiap field bisa diset dengan tipe data tertentu.
1.      Group Form Group Form terdiri dari 7 icon perintah: Form, Split Form, Multiple Items, PivotChat, Blank Form, More Form, dan Form Design.
·         Icon Form, digunakan untuk membuat formulir database baru.
·         Split Form, digunakan untuk suatu formulir sehingga menjadi dua formulir yang berbeda.
·         Multiple Items, digunakan untuk membuat form yang bisa menampilkan isi database yang telah dimasukkan.
·         PivotChat, digunakan untuk membuat grafik berdasarkan suatu database.
·         Blank Form, digunakan untuk membuat formulir yang kosong sehingga user bisa mendesain sendiri suatu formulir yang diinginkan.
·         More Form, digunakan untuk digunakan untuk menampilkan daftar perintah yang diguakan untuk memilih daftar form lainnya.
·         Form Design, digunakan untuk mendesain form sesuai dengan keinginan user.
2.      Group Reports
Group Reports secara umum digunakan untuk pembuatan laporan (report), terdiri dari 5 icon perintah: Report, Labels, Blank Repot, Report Wizard, Report Design.
·         Report, digunakan untuk membuat format laporan dalam versi standar MS Access 2007.
·         Labels, digunakan untuk membuat label dari database yang sedang aktif.
·         Blank Report, digunakan untuk membuat format laporan yang kosong sehingga user bisa membuat format laporan yang diinginkan.
·         Report Wizard, digunakan untuk membuat format laporan berdasarkan tuntunan yang disediakan dalam MS Access 2007.
·         Report Design, digunakan untuk merancang format laporan sesuai dengan keinginan user.
3.      Group Other
Group Other terdiri dari 3 icon: Query Wizard, New object: Query, dan Macro.
·         Query Wizard, digunakan untuk membuat query berdasarkan tuntunan yang disediakan dalam MS Access 2007 sehingga user bisa dengan mudah dalam membuat sebuah query.
·         New Object: Query, digunakan untuk membuat query baru sesuai dengan keinginan pengguna.
·         Macro, digunakan untuk membuat objek macro, merupakan tool yang digunakan untuk membuat perintah tertentu pada sebuah database.

KELEBIHAN & KEKURANGAN MICROSOFT ACCESS

Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Microsoft Access juga mendukung teknik-teknik pemograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.

Kelebihan Microsoft Access:
  1. Manipulasi tabel dan data sangat mudah dilakukan.
  2. Relasi antar tabel dapat dibuat dengan mudah.
  3. Perintah SQL dapat diberikan.
  4. Dapat diintegrasikan dengan bahasa pemrograman, misalnya Delphi, VB, dll.
  5. Tersedia fasilitas untuk sekuriti data.
  6. Mampu menyimpan data dalam jumlah sangat besar (jauh lebih besar daripada Paradox).

Kekurangan Microsoft Access:
  1. aplikasinya tidak free alias tidak gratis.
  2. kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan maka bayak pengguna Microsoft Access menggunakan solusi system manajemen basis data yang bersifat klien / server.
  3. Hanya dapat memproses max 2 GB file database.
  4. Tidak mendokumentasikan langkah2 yang sudah kita lakukan terhadap kertas kerja kita, tidak ada logs yang berguna untuk referensi berikutnya serta buat dokumentasi/arsip.
  5. Data bisa secara tidak sengaja berubah, yang akan mengurangi kevalidan/ sahnya data dipembuktian.
  6. Hanya bisa memproses sebagian tipe data yang ada di dunia, contohnya EBCIDIC (data dari IBM Mainframe) tidak bisa diproses oleh Access.
  7. Kesulitan dalam Batch Proses, Jika di Audit Software untuk melakukan audit yang sama untuk periode yang berbeda bisa dilakukan dengan Batch/Template, walaupun hal ini bisa dilakukan dengan VBA cuman prosesnya lebih sulit untuk dipelajari.

Thursday, January 8, 2015

ROBOT WUJUD NYATA PERKEMBANGAN TELEMATIKA




Robot merupakan wujud nyata atas kemajuan TELEMATIKA dalam bidang ilmu pengetahuan dan industri. Manfaat robot telah dirasakan bukan hanya dalam bidang pendidikan atau industri saja, tetapi sudah dinikmati oleh bidang lain, diantaranya yaitu kesehatan, transportasi serta pertahanan negara.

Membuat robot bukan hal yang mudah karena banyak komponen yang harus dipersiapan dan membutuhkan ketelitian ekstra. Dalam pembuatan robot secara umum mempunyai 3 tahapan penting, yaitu :
1.    Perencanaan    : pemilihan hardware dan design
Dalam tahap ini, kita merencanakan robot seperti apa yang akan dibuat dan berguna untuk apa robot tersebut. Ada beberapa hal yang perlu ditentukan dalam tahap ini, yaitu:
a.    Dimensi : panjang, lebar, tinggi, dan perikraan berat robot.
b.    Struktur material.
c.    Cara kerja robot : berisi bagian-bagian robot dan fungsi dari bagian-bagian itu.
d.    Sensor-sensor yang digunakan.
e.    Mekanisme : bagaimana sistem mekanik supaya robot dapat menyelesaikan tugas.
f.     Metode pengontrolan : bagaimana robot dapat dikontrol dan digerakan, mikroprosesor yang digunakan dan blok diagram sistem.
g.    Strategi untuk memnangkan pertandingan bila robot itu akan diikutkan kontes.
2.    Pembuatan      : pembuatan mekanik, elektronik, dan program
Ada 3 pekerjaan pada tahap ini, yaitu:
a.    Pembuatan mekanik
Setelah gambaran garis besar robot telah dirancang, maka rangka dapat mulai dibuat. Sebagai contoh pada rangka robot KRI terbuat dari aluminium kotak atau aluminium siku yang ruas-ruasnya saling terhubung satu sama lain dengan keling(paku aluminium).
b.    Pembuatan sistem elektronika
Bagian sistem elektronika dirancang sesuai fungsi yang diinginkan. Sensor-sensor yang akan digunakan dipelajari dan dipahami cara kerjanya, misalnya:
·         Sensor jarak, bisa menggunakan SRF04, GP2D12 atau merakit sendiri modul sensor ultrasonik atau inframerah.
·         Sensor arah, bisa menggunakan sensor kompas CMPS03 aatu Dinsmore.
·         Sensor suhu, bisa menggunakan LM35 atau sensor lainnya.
·         Sensor nyala api/panas, bisa menggunakan UVTron atau Thermopile.
·         Sensor line follower/line detector, bisa menggunakan led dan photo transitor.
Pembuatan sistem elektronika meliputi 3 tahap:
·         Design PCB, misal dengan program Altium DXP.
·         Pencetakan PCB, bisa dengan Probroad.
·         Perakitan dan pengujian rangkaian elektronika.
c.    Pembuatan software/program
Tahapan pembuatan program ini meliputi:
·         Perancangan algoritma atau alur program
Untuk fungsi yang sederhana dapat dibuat langsung saat menulis program, tetapi untuk fungsi yang rumit dapat dibuat flowchart terlebih dahulu.
·         Penulisan program
Gunakan bahasa pemrograman yang dikuasi untuk penulisan program.
·         Compile dan download.
Mentransfer program yang kita tulis kepada robot.
3.    Uji coba
Setelah selesai mendownload program ke mikrokontroler/otak robot, berarti robot tersebut siap untuk diuji coba.


PEMANFAATAN TELEMATIKA UNTUK PEMERINTAHAN DAERAH






Telekomunikasi dan Informatika atau yang lebih dikenal dengan TELEMATIKA telah diterapkan di berbagai bidang, diantaranya adalah kesehatan, otomotif, pendidikan, bisnis, industri, pemerintahan, dll. Khususnya dalam bidang pemerintahan, setiap pemerintahan daerah harus mempunyai E-Government. Apa itu E-Government?

E-Government adalah penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara Pemerintah dan pihak-pihak lain. Penggunaan teknologi informasi ini kemudian menghasilkan hubungan bentuk baru, seperti : G2C (Government to Citizen), GSB (Government to Business Enterprises) dan G2G (Government to Government – inter agency relationship). E-Government ini berupa website yang berisi informasi mengenai pemerintahan daerah, daerah ataupun masyarakatnya.

Menurut panduan dari KOMINFO (2003), isi minimal pada setiap situs web pemerintah daerah :
1.      Selayan Pandang.
Menjelaskan secara singkat tentang keberadaaan Pemda bersangkutan (sejarah, moto, lambing dan arti lambing, lokasi dalam bentuk peta, visi dan misi)
2.      Pemerintahan Daerah
Menjelaskan struktur organisasi yang ada di Pemda bersangkutan (eksekutif, legislative) beserta nama, alamat, telepon, email dari pejabat daerah. Jika
memungkinkan biodata dari pimpinan daerah ditampilkan agar masyarakat luas mengetahuinya
3.      Geografi
Menjelaskan antara lain keadaan topografi, demografi, cuaca dan iklim, social dan ekonomi, budaya dari daerah bersangkutan. Semua data dalam bentuk numeric atau statistic harus mencantumkan nama instansi dari sumber datanya
4.      Peta Wilayah dan Sumberdaya
Menyajikan batas administrasi wilayah dalam bentuk peta wilayah (dari Bakosurtanal) dan juga sumberdaya yang dimiliki oleh daerah bersangkutan dalam bentuk peta sumberdaya (dikeluarkan oleh instansi pemda yang mempunyai tugas pokok dan fungsi pembuat peta) yang dapat digunakan untuk keperluan pengguna.
5.      Peraturan/Kebijakan Daerah
Menjelaskan peraturan daerah (perda) yang telah dikeluarkan oleh pemerintah
daerah bersangkutan. Melalui situs web pemerintah daerah ini semua perda yang dikeluarkan disosialisasikan kepada masyarakat luas.
6.      Buku Tamu
Tempat untuk menerima masukand ari pengguna situs web pemda bersangkutan.




            Sebagai contoh E-Government kota Bekasi telah memenuhi keenam kriteria dari KOMINFO(2003) yaiyu selayang pandang, pemerintahan daerah, geografi, peta wilayah dan sumber daya, peraturan daerah/kebijakan daerah serta buku tamu. 


Tuesday, January 6, 2015

KOLABORASI ANTARMUKA OTOMOTIF MULTIMEDIA

Kolaborasi antar muka otomotif multimedia adalah sebuah organisasi yang dibentuk untuk menciptakan standarisasi dunia yang digunakan dalam mengatur bagaimana sebuah perangkat elektronik dapat bekerja. Contoh Komputer dan alat komunikasi kendaraan atau computer dan radio dalam mobil. Satip alat elektronik itu harus dapat bekerja dengan selaras sehingga kendaraan dapat lebih handal.
Setiap perangkat elektronik yang dipasang belum tentu sesuai dengan setiap kendaraan. Perangkat elektronik atau multimedia bisa saja mengganggu system keselamatan dan system-sistem lain di dalam kendaraan. Itulah kenapa perlu dibentuk standarisasi kolaborasi antarmuka multimedia.
Automotive Multimedia Interface Collaboration (AMI-C) sudah memiliki anggota : Fiat, Ford, General Motors, Honda, Mitsubishi, Nissan, PSA Peugeot-Citroen, Renault. AMI-C mengembangkan dan men-standarisasi antarmuka multimedia dan telematika otomotif yang umum untuk jaringan komunikasi kendaraan. Dan 40 pemasok elektronik mendaftarkan diri untuk menulis standar. Mereka berpendapat untuk menulis standar diperlukan waktu selama 2 tahun. Tapi dua tahun adalah masa di telematika. Penyelenggara elektronik, ponsel, komputer dan peralatan video yang akan menggunakan koneksi dapat melewati beberapa generasi dalam waktu itu.
Standar-standar akan memungkinkan sebuah pasar plug-and-play global untuk perangkat elektronik yang akan dipasang di kendaraan dengan kemudahan yang sama dengan melampirkan pheriperal komputer pribadi.

Sejarah AMIC

The Automotive Multimedia Interface Kolaborasi (AMIC) didirikan pada Oktober 1998 dengan tujuan untuk mengembangkan serangkaian spesifikasi umum untuk multimedia interface ke sistem elektronik kendaraan bermotor untuk mengakomodasi berbagai berbasis komputer perangkat elektronik di dalam kendaraan. Inisiatif ini-yang pendiri Daimler-Chrysler, Ford, General Motors, Renault dan Toyota – sekarang kelompok semua auto utama pembuat, dan dengan demikian menyediakan kesempatan strategis baru untuk mencapai suatu set umum industri mobil.
Untuk berbagai alasan, kendaraan telah tertinggal di belakang rumah dan perangkat komputasi mobile ketika datang ke alat produktivitas dan multimedia. Keamanan, kehandalan, biaya, dan desain waktu memiliki semua faktor dalam produsen mobil ‘menunda penerimaan teknologi baru. Makalah membahas otomotif standar untuk antarmuka multimedia. Organisasi seperti Otomotif Kolaborasi Multimedia Interface (AMI-C) memiliki kesempatan untuk menjadi kekuatan pendorong di belakang upaya standardisasi.


Tujuan dan Fungsional Kolaborasi Antarmuka Otomotif Multimedia Telematika :

         Menyediakan interface standar untuk memungkinkan pengendara mobil untuk menggunakan berbagai media, komputer dan perangkat komunikasi - dari sistem navigasi dan hands-free telepon selular, melalui manusia maju / mesin sistem antarmuka, termasuk pengenalan suara dan sintesis, untuk dipersembahkan komunikasi jarak dekat ( DSRC) sistem untuk kendaraan untuk infrastruktur komunikasi dan sistem mobil seperti airbag, pintu kunci dan diagnostik input / output.
         Meningkatkan pilihan dan mengurangi keusangan sistem elektronik kendaraan.
         Memotong biaya keseluruhan informasi kendaraan dan peralatan hiburan dengan meningkatkan ukuran pasar yang efektif dan memperpendek waktu pengembangan - industri otomotif efektif terdiri dari banyak pasar yang kecil karena setiap platform kendaraan sering mengandung berbagai adat-mengembangkan komponen dan platform yang khas hanya sekitar 50.000 unit.
         Menawarkan standar terbuka dan spesifikasi untuk informasi interface dalam kendaraan dan antara kendaraan dan dunia luar.


Implementasi Otomotive Multimedia dalam Bidang Industri, Bisnis & Kesehatan

1.      Dalam Bidang Industri
Pengembangan serangkaian spesifikasi umum untuk multimedia interface ke sistem elektronik kendaraan bermotor untuk mengakomodasi berbagai berbasis komputer perangkat elektronik di dalam kendaraan. Inisiatif ini dilakukan oleh pendiri BMW, DaimlerChrysler, Ford, Fiat, General Motors, Honda, Mitsubishi, Nissan, PSA / Peugeot-Citroen, Renault, Toyota, dan VW.

2.      Dalam Bidang Bisnis
a.       Company Profile
b.      Presentasi Bisnis
c.       Simulasi atau demonstrasi produk

3.      Dalam Bidang kesehatan :
a.       Simulasi anggota tubuh seperti otak, usus, paru-paru
b.      Simulasi bakteri, virus, cara kerja penyakit
c.       Media penyuluhan kesehatan

Sumber:
http://notnote.blogspot.com/2012/12/kolaborasi-antarmuka-otomotif-multimedia.html
http://azhar-artazie.blogspot.com/2012/12/fungsional-kolaborasi-antarmuka.html
http://resnandapramudiastiro.blogspot.com/2014/12/kolaborasi-antarmuka-otomotif-multimedia.html
http://reffliansii.blogspot.com/2013/01/kolaborasi-antar-muka-otomotif.html